Ulasan Lengkap Pondasi Cakar Ayam Kebanggaan Indonesia
Hubungi kami di Wa 08126067928
1. Mengenali Fondasi Cakar Ayam
Fondasi cakar ayam memperoleh nama yang unik ini karena pada bagian bawah fondasi itu ada pipa-pipa beton yang mencekram tanah, seperti kaki ayam. Fondasi ini sanggup menyokong bangunan di atasnya dengan semakin kuat dapat manfaatkan penekanan tanah pasif hingga bisa diaplikasikan pada tanah lunak.
1) Riwayat Fondasi Cakar Ayam di Indonesia
Dikutip dari Institut Tehnologi Bandung (ITB), fondasi cakar ayam dikenalkan oleh Prof. Dr. Ir Sedyatmo, pakar ilmu dan pengetahuan tehnik, di tahun 1962, sebagai jalan keluar membuat 7 menara listrik tegangan tinggi di wilayah rawa Ancol, Jakarta. Menara listrik ini akan dipakai untuk salurkan listrik di Tanjung Priok ke Gelanggang Olah Raga Senayan, yang bakal jadi tuan-rumah Asian Game 1962.
Selainnya saat yang terbatas, dia terhalang oleh keadaan tanah yang benyek di tempat rawa hingga mekanisme fondasi konservatif tidak bisa saja. Di sanalah Ir. Sedijatmo bereksperimen dengan membangun menara di atas fondasi yang terbagi dalam pelat beton yang disokong oleh pipa beton di bawahnya. Pipa dan pelat itu menempel secara monolit dan mencekram tanah dengan aman. Berikut yang diberi nama mekanisme fondasi cakar ayam.
2) Karakter Fondasi Cakar Ayam
Pada umumnya susunan fondasi cakar ayam terbagi dalam pelat beton bertulang dengan tebal 10-15 cm yang disokong oleh pipa-pipa bertulang yang terpasang secara vertikal dan digabungkan dengan pelat beton itu. Pipa beton ini umumnya dengan diameter 120 cm dengan tebal 8 cm dan panjang sesuai beban di atas pelat dan keadaan tanah. Mekanisme di antara pelat dan pipa beton ini akan mencekram tanah dengan kuat seperti cakar ayam dan diperkirakan bahkan juga bisa meredam beban 1,5 sampai 4 ton per mtr. persegi.
3) Peranan Fondasi Cakar Ayam
Awalannya, fondasi cakar ayam memang diutamakan untuk pembangunan di tanah yang benyek. Tetapi penempatan fondasi ini sebetulnya dapat diterapkan dimanapun, karena peranan intinya memang diperuntukkan untuk menyokong bangunan dengan kuat dan bertahan lama. Bila di tanah benyek saja fondasi cakar ayam bisa bertahan kuat, apa lagi di tanah yang padat.
Disamping itu, fondasi cakar ayam banyak dipakai untuk pembangunan susunan yang besar dan memerlukan kekuatan bertahan lama seperti gedung pencakar langit, jalan layang sampai dasar pesawat. Untuk rumah rumah, fondasi cakar ayam memang jarang-jarang dipakai tetapi bukanlah hal yang mustahil juga.
Panduan Rumah
Fondasi cakar ayam terbagi dalam pelat beton bertulang dan di bawah pelat beton ada sumur-sumur pipa dengan tebal yang bisa disamakan dengan tipe konstruksi dan kondisi tanah.
2. Bangunan Rumah Lebih Kuat dengan Fondasi Cakar Ayam
Untuk Anda yang pada proses rencana membuat rumah, fondasi cakar ayam ini kedengar menarik, ya. Tetapi, sama seperti yang disebut sebelumnya, untuk bangunan tempat tinggal, memang fondasi konservatif lebih pas, karena lebih irit ongkos dan penyelesaiannya yang lebih gampang juga. Tetapi bagaimana bila Anda akan membuat rumah bertingkat di wilayah dengan tanah benyek dan tidak konstan?
Sebetulnya ada lho, macam fondasi cakar ayam yang bisa saja alternative, yaitu, foot pelat atau fondasi di tempat. Tipe fondasi ini pas untuk membuat rumah di tempat lunak, berlumpur, atau tanah gambut. Ini tentu saja akan berguna bila diterapkan di tempat sisa sawah atau rawa, misalkan Tanjung Priok. Nach, bila Anda sedang melihat-lihat property di wilayah ini, berikut daftar rumah dengan harga di atas Rp700 juta Jakarta Utara.
3. Kelebihan Fondasi Cakar Ayam
Pahami lebih jauh mengenai fondasi cakar ayam, kurang cukup untuk mengenali watakistiknya saja. Anda pun perlu ketahui kekurangan dan kelebihan dari tipe fondasi satu ini. Berikut 10 kelebihan fondasi cakar ayam:
1) Fondasi Cakar Ayam Dibuat oleh Orang Indonesia
Mekanisme fondasi cakar ayam dikenali dan dianggap di beberapa negara, misalnya Jerman, Prancis, Denmark, Belanda, Italia, Belgia, dan Kanada. Sama seperti yang sudah disebut sebelumnya fondasi cakar ayam dikenalkan oleh Prof. Dr. Ir Sedyatmo, pakar ilmu dan pengetahuan tehnik, di tahun 1962. Di saat itu, mekanisme fondasi ini jadi jalan keluar untuk membuat menara listrik tegangan tinggi di wilayah rawa di Jakarta yang mempunyai watak tanah lunak.
2) Fondasi Cakar Ayam Dapat Diterapkan untuk Beragam Tipe Bangunan
Walau pada awalnya dipakai untuk menyokong tiang listrik tegangan tinggi, fondasi ini bisa juga diterapkan pada beragam tipe bangunan. Misalnya dasar lapangan terbang, jalan raya atau jalan tol, bangunan pemerintahan, beberapa gedung pencakar langit, dan lain-lain. Beberapa ratus menara bertegangan tinggi punya Perusahaan Listrik Negara, apron Lapangan terbang Soekarno-Hatta dan jalan akses Pluit-Cengkareng ialah beberapa contoh program fondasi cakar ayam.
3) Fondasi Cakar Ayam Sudah Dianggap di Semua Dunia
Gagasan berkilau Prof. Dr. Ir Sedyatmo dilirik oleh beberapa periset asing, bahkan juga sempat ada tes rasio untuk mengetes kemampuan dan ketahanannya. Beberapa pakar dari Prancis lakukan replikasi beban pesawat B747 memiliki muatan penuh seberat 360 ton di dasar yang memakai fondasi cakar ayam. Sesudah seringkali pengetesan, dasar dengan fondasi cakar ayam bisa dibuktikan sanggup meredam berat dan penekanan besar pesawat sampai 2000 ton. Fondasi ini sudah memperoleh pernyataan paten internasional di 40 negara asing.
4) Fondasi Cakar Ayam Dapat Diaplikasikan di Tanah Lunak
Sama seperti yang telah diterangkan pada bagian awalnya artikel, gagasan fondasi ini berawal untuk menangani masalah tanah lunak atau tanah benyek. Walau tanah mempunyai watak benyek dan berair, pembangunan masih tetap digerakkan dengan memakai fondasi cakar ayam. Fondasi ini sanggup meminimalisir kerusakan pada bangunan saat terjadi longsor atau berubah.
5) Fondasi Cakar Ayam Tidak Membutuhkan Mekanisme Drainase
Fondasi ini tercipta dari beton padat yang paling kuat hingga tidak memerlukan mekanisme drainase. Ini membuat pembuatan fondasi cakar ayam cukup irit waktu.
6) Fondasi Cakar Ayam Pas untuk Daerah Indonesia
Banyak daerah di Indonesia terbagi dalam perairan, tempat subur memiliki tekstur gembur, persawahan, dan wilayah rawa. Pendayagunaan fondasi ini pas dipakai di beberapa daerah di Indonesia untuk menangani masalah tanah yang lunak itu.
7) Fondasi Cakar Ayam Membuat Bangunan Lebih Kuat
Walau dibuat di atas tanah yang benyek, bangunan akan semakin kuat dengan pemakaian fondasi cakar ayam. Argumennya karena fondasi ini mempunyai pipa-pipa beton yang tertancap jauh dalam tanah hingga sanggup mencekram tanah semakin kuat dan sanggup meredam beban bangunan di atasnya.
4. Kekurangan Fondasi Cakar Ayam
Dalam menimbang segalanya, pasti Anda tidak dapat cuman menyaksikan keunggulannya saja. Begitu halnya fondasi cakar ayam yang mempunyai kekurangan, yaitu seperti berikut:
1) Penyelesaiannya Membutuhkan Ongkos yang Mahal
Salah satunya kekurangan khusus fondasi ini ialah ongkos penyelesaiannya tambah mahal dibanding fondasi konservatif. Ini karena pembuatan fondasi cakar ayam membutuhkan semakin banyak bahan dan memerlukan perlengkapan hebat.
2) Proses Pembangunan Sulit
Kekurangan setelah itu proses penyelesaiannya yang sulit. Tetapi, ini sebanding dengan kemampuannya. Berikut yang membuat fondasi cakar ayam benar-benar terkenal dan dipakai dalam pembangunan project.
3) Tidak Ditujukan untuk Bangunan Kecil
Fondasi cakar ayam lebih diutamakan untuk pembangunan infrastruktur yang bertaraf besar, seperti lapangan terbang, jalan raya, dan gedung pencakar langit. Oleh karenanya, fondasi ini kurang pas bila dipakai untuk bangunan atau rumah kecil. Bila Anda akan membuat rumah dengan lantai satu, seharusnya memakai fondasi konservatif untuk menghindar pengeluaran terlalu berlebih.
Info Lainnya : Klik Jual Besi Cakar Ayam Murah di Medan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar